Jauh sebelum ajang final Piala AFF 2022 dimulai, Park Hang Seo sempat berjanji kepada rakyat Vietnam untuk memberikan kenangan manis kepada anak asuhnya.
Kenangan manis itu berupa raihan gelar juara Piala AFF 2022. Maklum, Park Hang Seo kabarnya tidak memperpanjang masa baktinya di Vietnam yang habis pada akhir Januari 2023.
"Untuk mengakhiri kompetisi ini (Piala AFF 2022), kami bakal bermain bagus di final dan meraih juara sebagai hadiah untuk suporter," ucap Park Hang Seo kala itu, dikutip dari Soha, Selasa (17/1).
Awalnya, Vietnam memang benar-benar tampil mengerikan. The Golden Star berhasil lolos ke babak semifinal dengan status sebagai juara Grup B.
Bahkan, Vietnam kala itu berhasil mengalahkan tim kuat di Grup B, Malaysia. Anak asuh Kim Pan Gon luluhlantak dengan skor 0-3.
Lalu pada babak semifinal, Vietnam bertemu Timnas Indonesia. Hawa panas tersaji bahkan sebelum laga dimulai, di mana Park Hang Seo saling bertukar komentar pedas dengan Shin Tae Yong.
Hasilnya, Vietnam menang lewat agregat 0-2, setelah pada leg pertama imbang 0-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Pada babak final, Vietnam seolah kehilangan tajinya saat berhadapan dengan sang jawara bertahan, Thailand.
Laga leg pertama yang berlangsung di My Dinh National Stadium, Jumat (13/1), Vietnam ditahan imbang Thailand 2-2 di depan pendukungnya sendiri.
Lalu pada leg kedua yang berlangsung di Thailand, Senin (16/1) skuad The Golden Star harus terpuruk dengan menelan kekalahan lewat skor 0-1.
Alhasil, Park Hang Seo pun harus meninggalkan Vietnam tanpa bisa memberikan kado yang manis seusai dengan yang dijanjikannya, yakni juara Piala AFF 2022.
Meski begitu, Park Hang Seo dinilai cukup berhasil di Vietnam, dengan meraih gelar juara Piala AFF 2018 dan juara SEA Games 2019 serta semifinalis Asian Games 2018.