Bagaimana tidak, Driss Fettouhi diketahui memiliki paspor Indonesia dan hampir membela skuad Garuda era Alfred Riedl. Hanya saja Driss Fettouhi memang sempat membela Timnas Maroko, namun tidak mentas di Piala Dunia 2022.
Nama Driss Fettouhi bahkan sempat masuk jajaran pemain Piala AFF 2016. Namun, tak sedikit juga yang meragukan keabsahan paspor Indonesia milik Driss Fettouhi.
Sebab, Kewarganegaraan milik Driss Fettouhi cukup membingungkan. Pasalnya, ia memiliki paspor Indonesia, sedangkan ia belum dinaturalisasi.
Driss Fettouhi juga belum tinggal di Indonesia selama 5-10 tahun beruntun, sebagai salah satu syarat naturalisasi. Sementara itu, Driss Fettouhi sendiri merupakan pesepakbola kelahiran 30 September 1989 di Casablanca, Maroko.
Saat ini ia berseragam Al-Markhiya SC. Namanya, mencuat akibat kepemilikan paspor Indonesia.
Indonesia sendiri tidak mengizinkan kepemilikan paspor ganda. Jika Driss Fettouhi benar pemilik paspor Indonesia, maka Alfred Riedl akan memanggilnya untuk memperkuat Timnas.
Alfred Riedl yang ketika itu jadi pelatih Timnas Indonesia, memang berencana mendatangkan Driss Fettouhi ke Timnas Indonesia. Hanya saja sang wakil, Wolfgang Pikal, mempertanyakan keaslian dari paspor Indonesia milik Driss Fettouhi.
Berdasarkan media Maroko, Driss Fettouhi bisa saja berlaga di Indonesia. Namun, sampai sekarang Driss Fettouhi belum memutuskan untuk memperkuat Timnas Indonesia. Jika benar-benar ingin bermain di Indonesia, ia harus meninggalkan kewarganegaraan Maroko.
Meski disebut punya paspor Indonesia, Driss Fettouhi sebenarnya bermain untuk Timnas Maroko di Islamic Soldarity Games 2013, yang berlangsung di Palembang. Namun, mencuat kabar bahwa ada salah satu pejabat Indonesia yang memberikan paspor Indonesia kepadanya.
Namun, akhir-akhir ini kabar tersebut kembali beredar. Di mana paspor Indonesia milik Driss Fettouhi adalah palsu dan hanya isapan jempol belaka.
Demikian informasi mengenal Driss Fettouhi, pemain Timnas Maroko yang punya paspor Indonesia dan hampir bela Timnas Indonesia era Alfred Riedl.