Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, di Lapangan Panahan Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (25/11).
Indra Sjafri mengatakan bahwa para pemain Timnas Indonesia yang berkarier di liga luar negeri belum pasti dapat bertanding di semua laga Piala AFF 2022 meskipun klub mereka memberikan izin untuk berpartisipasi di turnamen tersebut.
"Kami mengatur di pertandingan-pertandingan mana saja pemain-pemain yang di luar negeri itu bisa memperkuat timnas. Kami maklum karena Piala AFF, kan, bukan agenda FIFA," ujar Indra.
Pasalnya Piala AFF bukan turnamen FIFA, sehingga PSSI harus mengakomodasi kepentingan klub-klub luar negeri tersebut dan, secara bersamaan, memerhatikan pula kepentingan tim nasional.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong memanggil 28 pemain untuk pemusatan latihan (TC) persiapan Piala AFF 2022 yang rencananya berlangsung mulai 28 November 2022 di Bali.
Diketahui terdapat delapan dari pemain yang membela klub luar negeri. Mereka adalah Sandy Walsh (klub KV Mechelen, Belgia), Jordi Amat (Johor Darul Ta'zim, Malaysia), Elkan Baggott (Gillingham FC, Inggris).
Kemudian Pratama Arhan (Tokyo Verdy, Jepang), Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners, Korea Selatan), Egy Maulana Vikri (FV Vion Zlate Moravce, Slovakia), Witan Sulaeman (AS Trencin, Slovakia) dan Saddil Ramdani (Sabah FC, Malaysia).
Menurut Indra, dari antara pemain-pemain tersebut, baru Witan Sulaeman yang memastikan berpartisipasi dalam TC.
"Witan kalau tidak salah bergabung pada 4 Desember 2022. Kabar pemain lain termasuk Elkan Baggott nanti akan disampaikan oleh Shin Tae Yong," tutur Indra.(Ant)