Postingan

Ranking FIFA Naik Lagi, Timnas Indonesia Ancam 1 Negara Eropa

Keberhasilan saat mengalahkan Curacao tempo hari berhasil membawa peringkat timnas di ranking FIFA mengalami peningkatan dan ancam satu negara Eropa Keberhasilan Timnas Indonesia saat mengalahkan Curacao tempo hari berhasil membawa peringkat timnas di ranking FIFA mengalami peningkatan dan ancam satu negara Eropa.


Pada FIFA Matchday yang digelar pada akhir September lalu, Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Curacao dalam pertandingan yang diadakan sebanyak dua kali. 

Di laga pertama, Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Curacao yang kini berada di peringkat 86 ranking FIFA dengan skor 2-1 saat bertanding di Stadion Pakansari, Bogor.


Kemudian, saat berlaga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Timnas Indonesia kembali menumpaskan perlawanan Curacao dengan skor 3-2.

Kemenangan ini berhasil membawa posisi Timnas Indonesia di ranking FIFA naik ke posisi ke-152.


Sebelumnya, Timnas Indonesia sendiri berada di posisi ke-155 ranking FIFA sebelum menghadapi Curacao di laga FIFA Matchday. 

Kenaikan peringkat Timnas Indonesia pada ranking FIFA saat ini juga mengancam posisi satu negara Eropa, yaitu Andorra, yang kini berada di peringkat ke-151.

Torehan poin yang dimiliki oleh Timnas Indonesia dan Andorra sendiri terbilang sangat tipis. Andorra sendiri naik satu peringkat di ranking FIFA dengan menorehkan 1035,2 poin, hanya memiliki selisih 1,3 poin saja dari Indonesia.

Meski sempat terseok-seok di UEFA Nations League kemarin, Andorra sendiri bisa dibilang telah mengalami peningkatan berkat 2 kali kemenangan dan 2 kali imbang pada kompetisi tersebut.

Di zona Asia Tenggara sendiri, Timnas Indonesia berada di peringkat kelima setelah Malaysia (146), Filipina (133), Thailand (111), dan Vietnam (96).



1. Timnas Indonesia Ditinggal Asisten Pelatih Shin Tae-yong


Keberhasilan Timnas Indonesia meraih peningkatan saat ini tentu saja tak terlepas dari peran Shin Tae-yong yang berhasil mengubah skuad garuda muda menjadi lebih baik.
Keberhasilan Timnas Indonesia meraih peningkatan saat ini tentu saja tak terlepas dari peran Shin Tae-yong yang berhasil mengubah skuad garuda muda menjadi lebih baik.

Keberhasilan Timnas Indonesia meraih peningkatan saat ini tentu saja tak terlepas dari peran Shin Tae-yong yang berhasil mengubah skuad garuda muda menjadi lebih baik.

Meski demikian, Shin Tae-yong sendiri harus kembali bekerja keras untuk mencari sosok yang pas setelah ditinggal oleh asisten pelatihnya, Dzenan Radoncic.

Seperti yang diketahui, Dzenan Radoncic sendiri baru saja mengundurkan diri dari staf kepelatihan Timnas Indonesia.

Asisten pelatih asal Montenegro tersebut mengundurkan diri dari posisi asisten pelatih karena ingin mendampingi ibunya yang telah lama ia tinggalkan.

Menurut keterangan dari Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, Dzenan Radoncic saat ini telah tiba di kampung halamannya di Montenegro. 

“Radon saat ini sudah sampai di Montenegro. Siapa penggantinya itu terserah Shin Tae-yong,” kata Indra Sjafri dalam rilis PSSI.

Hingga saat ini, Shin Tae-yong masih belum memutuskan nama yang cocok untuk mendampinginya di Timnas Indonesia.

Tentu saja, Shin Tae-yong sendiri harus bergerak cepat untuk menemukan tandemnya di Timnas Indonesia.

Bukan tanpa alasan, Timnas Indonesia sendiri tengah mempersiapkan diri untuk berkompetisi di Piala AFF tahun ini.

Sosok asisten pelatih baru Timnas Indonesia tersebut juga perlu untuk beradaptasi dengan gaya melatih Shin Tae-yong yang kini sedang mempersiapkan timnya untuk berlaga di Piala AFF nanti. 

2. Chanathip Songkrasin Mundur dari Piala AFF 2022
Pesepak bola Asia yang dikenal dengan julukan ‘Messi Thailand’, Chanathip Songkrasin, resmi mundur dari turnamen Piala AFF 2022.
Pesepak bola Asia yang dikenal dengan julukan ‘Messi Thailand’, Chanathip Songkrasin, resmi mundur dari turnamen Piala AFF 2022.

Pesepak bola Asia yang dikenal dengan julukan ‘Messi Thailand’, Chanathip Songkrasin, resmi mundur dari turnamen Piala AFF 2022. 

Melansir dari Soha, hal ini dikarenakan dia ingin beristirahat dan memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk menjajal ajang tersebut.

Chanathip Songkrasin merupakan gelandang serang andalan Timnas Thailand yang sudah tercatat tampil empat kali di ajang Piala AFF sepanjang kariernya. 

Pemain yang berseragam klub J-League Kawasaki Frontale itu juga diharapkan tampil membela Pasukan Gajah Perang pada Piala AFF edisi 2020 pada 20 Desember 2022 – 16 Januari 2023 mendatang. 


Kebetulan, jadwal tersebut bertepatan dengan jeda paruh musim kompetisi J-League. Namun, Chanathip menegaskan dirinya tidak akan ambil bagian.


indosport.com

Posting Komentar

© Besbol-Beritabola. All rights reserved. Premium By Raushan Design